Apa Itu Algoritma Google Panda, Penguin, Dan Hummingbird

Kamis, 04 Juni 2020

Bagikan :

Tweet

Algoritma Google dan mesin pencari lainnya dibentuk untuk sebuah alasan yang sederhana, yaitu para pencari menginginkan balasan yang paling relevan untuk pertanyaan mereka dari triliunan halaman web yang beredar di internet. Makara Algoritma Google disusun untuk mencapai 3 hal:

1. Menyingkirkan halaman yang tidak relevan
2. Mengumpulkan halaman yang relevan
3. Menyusun halaman yang relevan untuk menemukan yang paling relevan

Karena tidak ada satu faktor yang cukup memadai untuk mendapat ketiga hal di atas, maka mesin pencari memakai begitu banyak algoritma yang menghitung ratusan faktor. Rumus dari Algoritma ini tidak pernah diumumkan; tapi melalui banyak percobaan para pelaku SEO di luar sana disimpulkan beberapa faktor umum, seperti:

• Kualitas link: Jumlah, kualitas, dan teks jangkar yang dipakai pada link masuk
• Faktor Onpage: Title tag, Desain responsif, kecepatan muat halaman, struktur halaman, dll
• Parameter Brand: Seberapa populer merk dari usaha, dan seberapa sering merk dikutip di dunia maya
• Konten: Kualitas dari konten, frekuensi update, jumlah kunjungan dan jumlah bagikan di media sosial

Satu hal yang perlu anda ketahui ketika anda baru berguru SEO yaitu faktor-faktor ini dinamis dan dapat berubah setiap saat. Oleh sebab itu ada kelompok orang yang disebut pelaku SEO, yaitu orang-orang yang menghabiskan waktunya untuk mengamati perubahan yang terjadi pada mesin pencari.

Perubahan yang paling penting di dalam algoritma Google selama 4 tahun terakhir ini ada pada 3 algoritma utamanya; yaitu hummingbird, penguin dan panda, dan di dalam artikel ini anda akan berguru mengenal ketiga algoritma Google ini.

Hummingbird

Hummingbird yaitu algoritma utama dari google yang dibentuk dengan menambah faktor pentingnya penggunaan perangkat mobile dalam pencarian. Dengan masuknya hummingbird maka faktor responsive design menjadi sangat penting dibandingkan sebelumnya. Makara kini ini sangat penting untuk memastikan halaman website kita responsif untuk semua ukuran layar gadget.

Selain menambah pentingnya halaman web yang mobile friendly, algoritma hummingbird juga memperkenalkan konsep pencarian yang kontekstual. Makara Google kini tidak hanya menampilkan hasil pencarian menurut kata kunci yang kita masukkan tetapi juga akan mengenai kata kunci yang sangat besar lengan berkuasa relasinya dengan kata kunci yang kita masukkan.

Makara kini orang sudah dapat bertanya secara ekspresi di smartphonenya dan Google berusaha memahami konteks dari pertanyaan tersebut. Bisa saja yang melaksanakan pertanyaan memasukkan kata kunci "tips fotografi" dan Google juga mencari hasil pencarian di keyword photography, fotografer, kamera, dll. Makara sangat penting untuk menciptakan artikel anda penuh dengan sinonim ataupun kata-kata lain yang sering dikutip di dalam topik tersebut, supaya anda juga mendapat peluang di pencarian yang bersifat kontekstual.

Era di mana mengulang kata kunci dengan kaku dan berlebihan sudah lewat. Bukan saja itu tidak menguntungkan dari sisi SEO, tapi juga menciptakan pembaca sangat tidak nyaman membaca goresan pena kita.

Makara inilah algoritma  penentu peringkat dari halaman web anda di hasil pencarian. Namun, sebelum halaman web anda hingga di "meja penilaian" hummingbird, semua halaman web itu harus lolos dari endusan algoritma Panda dan Penguin.

Panda

Panda yaitu algoritma yang membantu hummingbird untuk mensortir faktor onpage dari suatu halaman web. Ada cukup banyak orang yang dulunya mengandalkan halaman web yang spammy dan mengulang-ulang kata kunci yang kemudian kandas dan kesulitan mendapat ranking di kata kunci yang persaingannya sangat tinggi.

Halaman-halaman yang spammy dan menumpuk kata kunci ibarat ini masih dapat ditemukan masuk dalam ranking 10 besar pada kata kunci yang persaingannya rendah atau pada kata kunci yang memang didominasi oleh halaman-halaman web yang spammy.

Makara Panda ini semacam satpam di depan pintu yang memastikan halaman web anda tidak melanggar hukum Google. Hanya halaman-halaman web yang memenuhi standar dari algoritma panda ini saja yang dapat masuk ke evaluasi selanjutnya di algoritma hummingbird. Dengan kata lain mereka yang tidak lolos evaluasi tidak akan masuk dalam halaman hasil pencarian dan ini yang disebut sebagai Penalty atau eksekusi dari Google Panda. Anda tidak akan dapat keluar dari penalty Google panda hingga anda menuntaskan permasalahan di onpage anda.

Algoritma Panda bermain di area onpage untuk memilih seberapa kredibilitas sebuah halaman web. Algoritma Panda memilih beberapa hal, seperti:

• Kesegaran halaman
• Apakah ada artikel duplikat dari konten gres anda?
• Apakah ada kesalahan pengetikan?
• Apakah ada suatu info yang unik dan penting di halaman tersebut?
• Apakah halaman bersifat spam dan penumpukan kata kunci?

5 hal di atas dapat mensugesti kualitas halaman anda dalam evaluasi Google Panda. Tentu ada banyak faktor-faktor yang lain ibarat otoritas anda dalam penulisan, tapi di Indonesia hal ibarat ini masih termasuk jarang.

Penguin

Algoritma Penguin dibangun untuk mengantisipasi perkembangan teknik black hat dari teknik link building. Makara jikalau algoritma Panda bermain di ONPAGE, maka algoritma Penguin akan bermain di OFFPAGE dan menelusuri kualitas dari backlink.

Untuk memastikan anda kondusif dalam melaksanakan link building maka ada 4 hal yang perlu anda perhatikan dalam melaksanakan link building:

• Apakah backlink berasal dari website yang cukup berkualitas? Bukan website yang gres dibentuk kemarin hanya untuk menjadi backlink buat web yang dioptimasi.
• Apakah backlink berasal dari halaman yang relevan? Di mana link tersebut berada di antara teks yang memang membahas duduk kasus tersebut.
• Apakah backlink berasal dari web yang juga memiliki profil yang baik? Dan bagaimana profil backlink secara menyeluruh dari web kita sendiri?
• Apakah backlink yang tiba menuju web anda bermacam-macam dalam segala hal khususnya teks jangkar yang memuat kata kunci?

4 hal di atas inilah yang perlu menjadi perhatian utama bagi mereka yang melaksanakan link building. Kenapa ini perlu menjadi perhatian anda? Karena sangat sulit untuk keluar dari penalti algoritma penguin jikalau anda sudah terkena. Anda harus membersihkan backlink anda dengan sempurna sasaran, jikalau tidak website anda tidak akan pernah keluar dari penalti.

Rangkuman

Makara hingga di 2016 ini ketiga algoritma di atas yaitu fokus utama dari pelaku SEO. Jika anda ingin meningkatkan secara optimal anda baik-baik saja, maka cobalah menghindari hal-hal yang tergolong dalam kategori spam di setiap algoritma. Tentunya untuk dapat mendapat ranking anda bukan saja harus menghindari yang dihentikan tetapi juga melaksanakan apa yang diperlukan. Untuk hal yang teknis akan kita bahas kemudian.

Tag : SEO brief